Ini adalah sebuah sarang lebah buatan untuk penelitian, dengan tinggi 22 ft ini membuat orang penasaran untuk melihatnya tanpa memperdulikan resiko tersengat.
Mahasiswa salah satu universitas di negara bagian New York menciptakan sebuah menara stanless steel yang terlihat artistik untuk sebuah proyek.
Hive City, ini julukan bangunan ini yang akan menjadi rumah bagi 5000 lebah, yang akan menghasilkan 5 galon madu pada saat musim semi dan musim panas. Mereka juga akan terbang sejauh 5 km untuk mencari serbuk sari bunga liar di daerah tersebut.
Sarang ini dbangun di atas tanah yang direklamasi oleh perusahaan di Buffalo, kemudian sengaja dirancang untuk bisa dilihat oleh pengunjung cara kerja para lebah di dalam sarangnya secara dekat.
Sang desainer sarang lebah ini, Courtney Creenan, menjelaskan idenya ini,
"Kami memenangkan kompetisi untuk merancang sebuah habitat koloni lebah besar yang perlu direlokasi," katanya.
"Para pengunjung yang takut ketika mereka pertama kali masuk Hive City karena stigma lebah ini senang menyengat.
"Namun ketakutan biasanya diatasi dengan langsung mencobanya karena jarang manusia disengat jika tidak bersentuhan langsung dengan sang lebah.
"Tim kami telah menjadi peternak lebah amatir dan kita telah mengasumsikan merawat mereka sejak mereka pindah.
"City Hive dimaksudkan untuk menjadi simbol transformasi ekonomi dan ekologi di daerah kami. "
Lebih dari 5.000 lebah berada dalam sarang buatan manusia, Serangga ini dapat menghasilkan lebih dari lima galon madu selama musim semi dan musim panas
Menara mengesankan terbuat dari stainless steel dan dibangun di atas tanah reklamasi di Buffalo untuk proyek lingkungan
Proyek ini akan sebagai latihan konservasi penting bagi lebah karena jumlah mereka menurun drastis
Seorang anak melihat di dalam menara yang mengesankan
Para siswa mengatakan orang-orang segera kehilangan ketakutan mereka terhadap serangga ketika mereka memasuki menara tersebut
Dengan volume lebah di dalam yang sedikit, tidak mengherankan beberapa piatu senang berada diluar
Para siswa dari sebuah Universitas di New York, telah menjadi penggemar lebah
Lebah biasa melakukan perjalanan sejauh lima kilometer untuk mendapatkan serbuk sari dari bunga sebelum kembali ke sarang untuk memproduksi madu
Para ilmuwan khawatir selama beberapa kurun waktu populasi lebah berkurang
Amerika adalah salah satu konsumen madu terbesar di dunia
Lebah adalah salah satu makhluk yang paling penting dalam rantai makanan dan tanpa mereka puluhan spesies lain tidak akan bertahan